Dua Tahun Pandemi Covid-19 Pertumbuhan Bank BPD DIY Syariah Tetap Meningkat

Laporan Reporter Tribun Jogja, Ardhike Indah

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Pembiayaan berbasis syariah mulai menjadi pilihan masyarakat. Di masa pandemi Covid-19, bank-bank syariah bisa menjadi fasilitas untuk membantu keuangan warga agar bisa bangkit dari keterpurukan.

Pemimpin Unit Usaha Syariah Bank BPD DIY, Muhammad Afnan mengatakan, kinerja Bank BPD DIY Syariah tetap tumbuh di masa pandemi.

“Dari Dana Pihak Ketiga (DPK) misalnya, dari tahun ke tahun, bahkan di dua tahun selama pandemi ini kami tetap mengalami pertumbuhan. Laba ini bisa berkontribusi untuk Bank BPD DIY,” ujarnya dalam Podcast Tribun Jogja program BPD DIY Nyopo Sedulur.

Baca juga: Kontingen Peparnas DIY Mulai Lakukan Karantina Sebelum Berangkat ke Papua 2 November Besok

Adapun siniar tersebut bertajuk ‘Pembiayaan Syariah Alternatif Pembiayaan Zaman Now’ yang disiarkan di kanal YouTube Tribun Jogja Official, Jumat (29/10/2021).

Dia menjelaskan, pihaknya sudah berkontribusi kepada masyarakat, yaitu dengan menyediakan produk pembiayaan lunak dengan nominal rendah, juga Kredit Usaha Rakyat (KUR) Syariah.

“Tentu saja, ini menarik untuk segmen super mikro, mikro, kecil maupun menengah,” jelasnya lagi.

Lebih lanjut, kini di Bank BPD DIY Syariah, masyarakat bisa membuka tabungan haji untuk anak yang minimal berusia 12 tahun.

Produk ini diluncurkan mengingat waktu tunggu untuk berangkat ke tanah suci cukup lama. Sehingga, tidak ada salahnya anak sudah diberi tabungan haji sejak dini.

“Jadi, para milenial ini bisa mendaftarkan anaknya dari awal sejak usia 12 tahun. Nama tabungannya adalah Tabungan Shafa. Kalau sudah memenuhi Rp 25 juta, bisa dapat antrian untuk berangkat haji saatnya nanti,” tambah Afnan.

0 Response to "Dua Tahun Pandemi Covid-19 Pertumbuhan Bank BPD DIY Syariah Tetap Meningkat"

Post a Comment